Pengertian Periodisasi, Tujuan, Komponen & Pola Periodisasi

Pengertioan Periodisasi - Periodisasi yaitu pembabakan dalam sejarah. Periodisasi sejarah pada umumnya didasarkan terhadap suatu insiden yang bersifat konkret atau pada momen tertentu.

Periodisasi yaitu proses pembagian rencana tahunan ke dalam fase latiha yang lebih kecil, yang bertujuan untuk menawarkan fasilitas dalam menyusun bagian-bagian  yang lebih sanggup diatur serta untuk menjamin pemuncakan / peaking yang sempurna dalam pertandingan penting di tahun yang bersangkutan

Manfaat Periodisasi 

Manfaat periodisasi atau pembabakan sejarah merupakan suatu insiden sejarah yang teramat panjang. Hal demikian, bisa mengakibatkan adanya kesukaran dalam mempelajari sejarah tersebut.

Ingatan insan yang terbatas juga tidak bisa dalam menyimpan setiap memori perihal suatu insiden dalam sejarah yang rumit dan terus menerus.

Oleh alasannya yaitu itu, dibutuhkan adanya suatu untuk disederhanakan dan disusun sedemikian rupa semoga dalam membaca suatu citra insiden sanggup saling bekerjasama dan disatukan.

Hal ini menjadi suatu tugas dalam periodisasi, atau fungsi dalam pembabakan sejarah untuk memudahkan bagi kalangan umum atua setiap orang dalam mempelajari sejarah.

Tujuan Periodisasi 

Lebih khususnya, manfaat periodisasi atau tujuan pembabakan sanggup disimpulkan sebagai berikut:

1. Untuk menyatuhkan insiden yang memang berangkai antara kejadian-kejadian sejarah.
2. Untuk memudahkan mempelajari insiden sejarah.
3. Untuk memudahkan ingatan.
4. Untuk menghindari kebosanan mencar ilmu sejarah.
5. Untuk mendapat suatu pandangan insiden insiden sejarah. 

Komponen Periodisasi Sejarah 

Periodisasi mempunya dua komponen utama yakni kronologi dan juga kronik.

1. Kronologi
Pengertian Kronologi yaitu urutan waktu dari sejumlah insiden atau adanya peristiwa. Selain itu, sejumlah insiden atau insiden demikian haruslah saling berkesinambungan semoga sanggup terciptanya sebuah periodisasi yang baik.

Hal ini dimana periodisasi tersebut runtut dan tidak dengan cara melompat-lompat dalam uran waktunya sehingga sanggup diarunut dari masa kemasa.

Bahasan kronologi yaitu suatu sistem kalender yang dipakai dari sejumlah tempat banyak sekali zaman yang mempunyai perbedaan serta menerjememahkan istem kalender dengan sistem kalender yang lain.

Adanya perbedaan sistem kalender pada setiap kawasan yang mengakibatkan adanya keragaman sistem kalender yang terdapat di dunia.

2. Kronik.
Selain pengertian Kronologi, juga dikenal adanya Kronik sebagai komponen dalam periodisasi sejarah.

Pengertian Kronik yaitu dongeng atau catatan insiden yang berdasarkan pada urutan waktu. Beberapa teladan kronik di antaranya: 

• Adanya catatan perjalanan Fa Hien ke Tarumanegara.
• Terdapat catatan perjalanan kedua tokoh Cina demikian disusun secara sistematis berdasarkan urutan waktu sehingga bisa dalam menawarkan informasi yang baik.
• Kisah perjalanan I-tsing dari China ke India yang melewati Sriwijaya.

Contoh Periodisasi 

Terdapat banyak teladan Periodisasi dalam sejarah. Terlebih lagi jikalau melihat periodisasi atau pembabakan sejarah di Indonesia. Secara umum, periodisasi sejarah dibagi menjadi zaman prasejarah dan zaman sejarah.

Sedangkan dalam periodisasi atau dalam pembabakan waktu sejarah Indonesia berdasarkan berdasarkan Dr. Kuntowijoyo yang terdapat dalam bukunya yang berjudul Pengantar Ilmu Sejarah.

Dalam buku Kuntowijoyo, jenis-jenis periodisasi atau pembabakan sejarah membagi kedalam 4 periode, yaitu zaman prasejarah, zaman kuno, zaman Islam, dan zaman modern.

Contoh Periodisasi 

Adapun contoh-contoh periodisasi atau pembabakan sejarah Indonesia berdasarkan pendapat para hebat antara lain sebagai berikut:..

a. Pembabakan berdasarkan Ir. Sukarno dalam bukunya yang berjudul "Indonesia Menggugat" dibedakan atas:

1. Masa lampau yang jaya
2. Masa kini yang suram
3. Masa tiba yang gemilang

b. Pembabakan Sejarah Indonesia berdasarkan Prof. Mr. M Yamin yang dikenal dengan "Panca Warsa" antara lain: 

1. Prasejarah Indonesia (....0 M)
2. Protosejarah Indonesia (0-600 M)
3. Babakan Kebangsaan (Zaman Kolonial (600-1525 M)
4. Babakan antar Bangsa (Zaman International (1525-1900 M)
5. Abad Proklamasi (1900-1945 M). 

c. Hasil Seminar Sejarah Nasional yang berlangsung di Yogyakarta pada bulan Agustus 1957 membagi sejarah Indonesia ke dalam beberapa babakan antara lain: 

1. Prasejarah
2. Zaman Kuno
3. Zaman 1500-1800
4. Zaman 1800-1900
5. Zaman 1900-1942
6. Zaman setelah 1942

Ilustrasi: Pengertian Periodisasi, Tujuan, Komponen & Contoh Periodisasi

Demikianlah informasi mengenai Pengertian Periodisasi, Tujuan, Komponen & Contoh Periodisasi. Semoga informasi ini sanggup bermanfaat bagi kita semua dan membuka cakrawala pengetahuan kita. Sekian dan terima kasih. Salam Berbagi Teman-Teman.